SwaraBanten - Polda Banten melaksanakan analisa dan evaluasi (Anev) mingguan terkait gangguan keamanan, ketertiban masyarakat (Kamtibmas) secara virtual dengan Polres jajaran di Ruang Vicon Polda Banten pada Rabu (22/06).
Anev mingguan ini dipimpin langsung oleh Wakapolda Banten Brigjen Pol Drs. Ery Nursatari didampingi Pejabat Utama Polda Banten dan diikuti Kapolres jajaran.
Dalam kesempatan ini Ery meminta para PJU dan Kapolres jajaran mengikuti perkembangan tentang PMK jelang Idul Adha.
"Pejabat Utama dan Kapolres jajaran terus ikuti perkembangan tentang PMK di wilayah Banten jelang Idul Adha. Langsung turun ke lapangan bersama dinas terkait, prioritas pada upaya menjamin agar hewan ternak yang ditransaksikan tidak terinfeksi PMK dan ketersediaannya di pasar sehingga lonjakan harga dapat dikendalikan," ujar Ery.
Kemudian terkait jumlah peningkatan kasus positif Covid-19 di Banten, Ery juga meminta Pejabat Utama dan Kapolres jajaran untuk kembali memotivasi masyarakat untuk patuhi protokol kesehatan.
"Terkait dengan peningkatan jumlah terpapar Covid-19 pada Selasa (21/06), Banten pada posisi ketiga dengan 213 warga yang terinfeksi Covid-19, saya juga meminta agar jajaran Polda dan Polres memotivasi kembali masyarakat untuk patuhi protokol kesehatan dan lakukan pengecekan di lapangan. Jumlah kasus positif Covid-19 di Banten juga mengalami peningkatan dibanding sebelumnya yaitu sebanyak 166 kasus," tutup Ery. (UC/sumber: Bidhumas)
