Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Peduli Covid-19, Disperindag Lebak Bagikan Masker di Pasar Rangkas

Jumat, 15 Mei 2020 | Mei 15, 2020 WIB Last Updated 2020-05-21T23:25:49Z
SwaraBanten.com - Ditengah pandemi wabah Covid -19, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (DISPERINDAG) Kabupaten Lebak membagikan 1.600 masker untuk para pedagang Pasar Rangkasbitung, Jum’at (15/05/2020)

Masker tersebut bantuan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebak bekerja sama dengan Disperindag untuk dibagikan kepada para pedagang demi mencegahnya penyebaran penularan Virus Covid-19, hal ini jelas sangat membantu bagi para pedagang yang belum memiliki APD.

Jasmin, salah seorang pedagang mengapresiasi kegiatan pembagian masker gratis tersebut. ”Saya mengucapkan terimakasih kepada Disperindag yang sudah memberikan masker kepada semua para pedagang, serta sudah mengingatkan bagaimana cara hidup bersih demi memutuskan penularan penyebaran mata rantai Covid-19 ini,” ungkapnya

Sementara Kepala Bidang Pengelolaan Pasar, Dedi Setiawan SE, mengatakan bahwa ia mendapat instruksi dari pimpinannya untuk membagikan masker yang diberikan dari Dinas Kesehatan.

”Saya mendapatkan instruksi dari Kepala Dinas, untuk membagikan APD kepada para pedagang yang diberikan dari Dinas Kesehatan. Kita juga dari Disperindag ada anggaran penanganan Covid-19, tapi baru mengusulkan dan belum ada realisasi,” katanya

Dedi juga mengatakan, selain APD Dinkes akan memberikan Wastafel portable drum dari anggaran bantuan tak terduga, sebayak 30 westafel untuk dipasang di setiap sudut pasar dan bisa digunakan para pedagang

“Ini semua dimaksudkan, demi keamanan para pedagang dan pembeli di wilayah Pasar Rangkasbitung, dalam pencegahan dan memutus mata rantai Covid-19. Mudah-mudahan masalah ini cepat selesai seperti semula dan stabil,” imbuhnya

Ditempat yang sama, Kepala Dinas Kesehan Lebak Triyatno Supiono, mengatakan bahwa masker untuk para pedagang tersebut, sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19

”Kami memberikan APD tersebut, semata untuk melakukan pencegahan. Pasar ini kan tempat berkumpulnya banyak orang, sehingga perlu dilakukan pembagian masker bagi pedagang yang tidak memakainya,” ujar Triyatno (kh/red)