SwaraBanten - Pengalaman selama satu periode memimpin pemerintahan di Desa Bojongjuruh Kecamatan Banjarsari Kabupaten Lebak, menjadikan modal bagi H. Sukmawijaya, kembali maju di Pemilihan Kepala Desa (Pilkades)
Diketahui, Desa Bojongjuruh Kecamatan Banjarsari merupakan salah satu desa di Kabupaten Lebak yang melaksanalakan Pilkades untuk masa bakti 2021-2027, dan bakal digelar 24 Okotober nanti.
Bagi Sukmawijaya, selama menjabat menjadi kepala desa merupakan modal pengalaman yang sangat berharga. Ia mengaku, tahu persis apa yang menjadi keinginan masyarakat desa. Karenanya, bukan tanpa sebab untuk kembali memimpin desa
Menurut Sukmawijaya, banyak hal yang menjadi program pembangunan desa yang sedang berjalan ataupun yang sudah selesai, menjadi bagian dari tugas yang akan diemban kedepannya, harus lebih baik lagi
Sukmawijaya juga mengaku, masih ada beberapa pekerjaan yang sempat tertunda, terutama infrastruktur jalan lingkungan dan program fisik lainya, seperti bangunan MCK yang tertunda akibat dampak dari recofusing selama pandemi covid-19.
"Jadi tidaklah cukup waktu, untuk secepat mungkin membangun kemajuan masyarakat. Apalagi dalam 2 tahun selama memimpin hingga saat ini, pembangunan infrastruktur dibatasi. Sebab banyak anggaran pembangunan dialihkan ke bansos BLT DD," ujar Sukmawijaya
"Oleh karenya, saya bertekad maju kembali pada kontestasi Pilkades ini, untuk melanjutkan PR yang tertunda," kata calon kepala desa, dengan no urut 2 bendera warna biru, H. Sukamawijaya kepada wartawan. Selasa (21/9/2021).
Soal keberhasilan, Sukmawijaya menuturkan, banyak hal yang sudah dilakukannya untuk kemajuan desa. Mulai pembangunan jalan lingkungan, poros desa, program sertifikat tanah, lisdes, irdes, sanitasi air bersih. Bahkan, untuk pembangunan ruas jalan lingkungan itu, di Desa Bojongjuruh hampir semuanya sudah dibangun.
"Mudahan-mudahan, apa yang menjadi harapan saya, kembali dapat melanjutkan pekerjaan rumah yang tertunda ini, kearah yang lebih baik lagi," ujarnya (Matin)
