Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Dihadapan Paskibraka Kab Lebak, Wabup Tegaskan Jaga Keutuhan Nilai Pancasila

Selasa, 06 Agustus 2019 | Agustus 06, 2019 WIB Last Updated 2020-05-07T12:14:56Z
SwaraBanten.com - Wakil Bupati Lebak Ade Sumardi menghadiri audiensi dengan Calon Pasukan Pengibar Bendera Merah putih Kabupaten Lebak yang akan dikukuhkan pada 16 Agustus 2019 mendatang, di Tribun Alun-Alun Rangkasbitung, Senin (05/08/2019).

Ade mengatakan, bahwa yang tergabung dari Paskibraka tiap-tiap sekolah, merupakan anak-anak terpilih untuk menjadi pasukan khusus Pengibar Bendera Merah putih. Semula, ada 1600 calon lalu di seleksi menjadi 300 anak, dan terus diseleksi hingga terpilih menjadi 54 anak se-Kabupaten Lebak, dari 28 Kecamatan yang telah dikarantina sejak tanggal 31 Juli 2019 lalu di Pasir Ona. 

"Dari 1,2 Juta Jiwa penduduk Kabupaten Lebak, kalian adalah orang-orang terbaik, dan ini gak main-main. Maka dari itu bersungguh-sungguhlah, tugas kalian bukan hanya menaikan mendera saat 17 Agustus dan siang nya menurunkan bendera saja. Tidak hanya itu, kalian selaku anak bangsa banyak pekerjaan yang harus kalian ingat, banyak yang harus kalian kerjakan yaitu yakini satu nafas tentang Ideologi negara yaitu Menjaga Keutuhan nilai Pancasila. Tidak ada ideologi yang lain karena itu dasar Indonesia Merdeka," ujar Ade

Menurut Ade, jika ingin Indonesia Merdeka kita harus mengetahui apa dasar dari itu, dasar Indonesia Merdeka yaitu Pancasila yang pada tanggal 1 Juni di depan Badan Persiapan Kemerdekaan Indonesia, Bung Karno menyampaikan bahwa dasar Negara Indonesia ada 5, yaitu Pancasila. 

"Jadi Kalo ada orang yang ingin menggantikan ideologi kita yaitu Pancasila, artinya sama saja dengan pribahasa gedungnya sudah berdiri pondasinya ingin dibongkar. Maka sama saja dia ingin merobohkan Republik ini, sama saja dia ingin Republik ini tidak ada. Jadi, jika ada orang yang menyatakan bahwa Pancasila sebagai ideologi negara sudah tidak cocok lagi, kalian harus berani menegaskan Tidak! Bahwa Pancasila merupakan satu-satunya ideologi negara kita," tegas Ade.

Ade menambahkan, bahwa jika dirinya menegaskan tentang Pancasila, karena itu merupakan Ruh Negara Indonesia. Jangan bilang bahwa Republik ini akan sejahtera kalau ideologinya runtuh, percuma saja hasilnya akan nihil. 
"Lihat Timur Tengah, bagaimana tentang Suriah, bagaimana tentang negara-negara lain yang dipisahkan antara ideologi negaranya, rakyatnya diadu dan negaranya hancur," ucapnya. 
Indonesia, lanjut Ade, merupakan tumpukan emas dan harapan dunia khususnya Kabupaten Lebak. Karena nanti persoalan energi akan tergantikan dengan energi lain dan tidak menjadi rebutan negara lain. Tetapi jika persoalan Pangan tidak akan tergantikan sampai kapanpun, karena masyarakat akan ketergantungan terhadap pangan. 

"Negara lain berfikir keras bagaimana cara untuk menjajah Indonesia dan itu hanya 2 cara, yaitu yang pertama cabut anak-anak mudanya dari ideologi negaranya dan yang kedua mengenai isu sara diadu dan ini merupakan polariasasi," ujar Ade.


Ade menegaskan kepada anak-anak muda, untuk menghindari dari dua persoalan, yaitu jangan sampai percaya kepada orang yang sesat pemikiran terhadap ideologi negara dan mengenai tentang persoalan agama/suku. 
"Karena di jaman saat ini, orang tega membungkus politik dengan isu agama dan itu sangat tega bener. Dibungkus, padahal untuk kepentingan politiknya bahwa itu perintah agama. Mencaci maki orang itu halal untuk dia, kalau itu untuk kepentingan politiknya dibungkus dengan agama. Itu tolong dijauhkan karena kalian sudah kita libatkan dalam duta Pancasila. Maka dari itu kalian harus mengerti dahulu apa itu Pancasila dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya," ucap Ade
Ade berharap, anak-anak yang tergabung dalam pasukan khusus ini menjadi anak sukses dan cinta terhadap bangsa Indonesia dengan tetap mempertahankan ideologi negara. Ia juga menambahkan, tugas lanjutan untuk pasukan khusus pengibar ini, adalah ikut serta bersama dengan Saija Adinda Kabupaten Lebak, untuk memajukan Kabupaten Lebak yang dalam hal ini membantu Bupati tentang visi misinya, yang menegaskan terhadap kemajuan pariwisata. 

"Wisata yang ada di Kabupaten Lebak adalah pertama disitu ada kegembiraannya ada unsur hiburan. kedua juga ada religinya berarti ada agama. Ketiga ada budayanya dan yang keempat ada Edukasinya. Nah itulah perpaduan wisata yang ada di Kabupaten Lebak," tutup Ade (ml-humas/red)