Bantenekspose.com - Polisi Wanita (Polwan) Polres Lebak Polda Banten yang dipimpin oleh Iptu Yuke, memberikan Pelayanan Trauma Healing kepada anak-anak korban terdampak banjir untuk menghilangkan rasa trauma di posko PGRI, Jumat (03/01/2020).
Para polwan ini mengajak anak-anak bernyanyi dan juga memberikan hadiah, sehingga sedikit bisa melupakan kesedihan akibat rumahnya dilanda banjir. Anak-anak merasa senang. Mereka bahkan ikut bernyanyi bersama.
Selain bernyanyi, ada juga atraksi sulap yang dipersembahkan oleh kang Hengki.
Kombes Pol Edy Sumardi S.Ik, M.H Kabid Humas Polda Banten kepada awak media menjelaskan, bahwa tujuan diadakannya trauma healing ini agar anak-anak dapat kembali ceria pasca-banjir yang menenggelamkan rumah mereka.
Menurut Edy, tujuan diadakannya kegiatan Trauma Healing ini agar anak-anak dapat kembali ceria pasca-banjir yang menenggelamkan rumah mereka.
"Para polisi wanita ini akan terus melakukan trauma healing kepada anak-anak yang tinggal di posko pengungsian, sampai rumah mereka yang kebanjiran dapat dihuni kembali," ujar Edy. (Bidhumas)
Para polwan ini mengajak anak-anak bernyanyi dan juga memberikan hadiah, sehingga sedikit bisa melupakan kesedihan akibat rumahnya dilanda banjir. Anak-anak merasa senang. Mereka bahkan ikut bernyanyi bersama.
Selain bernyanyi, ada juga atraksi sulap yang dipersembahkan oleh kang Hengki.
Kombes Pol Edy Sumardi S.Ik, M.H Kabid Humas Polda Banten kepada awak media menjelaskan, bahwa tujuan diadakannya trauma healing ini agar anak-anak dapat kembali ceria pasca-banjir yang menenggelamkan rumah mereka.
Menurut Edy, tujuan diadakannya kegiatan Trauma Healing ini agar anak-anak dapat kembali ceria pasca-banjir yang menenggelamkan rumah mereka.
"Para polisi wanita ini akan terus melakukan trauma healing kepada anak-anak yang tinggal di posko pengungsian, sampai rumah mereka yang kebanjiran dapat dihuni kembali," ujar Edy. (Bidhumas)