Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Jembatan Ciomas-Mandalawangi Belum Lama Dibangun, Rusak Lagi. Ketua JPKP Kab Serang Akan Surati Gubernur Banten

Kamis, 09 Juli 2020 | Juli 09, 2020 WIB Last Updated 2020-07-09T05:55:22Z
SwaraBanten.com | Lagi lagi, Kerusakan jalan di area jembatan jalan Ciomas - Mandalawangi Kabupaten Serang - Banten dikeluhkan warga serta pengguna jalan. Proyek pelebaran jembatan Ciomas - Mandalawangi itu menelan anggaran Empat milyar lebih, anggaran tersebut bersumber Dari APBN yang dikerjakan oleh CV. Dua Putra Panjalu, hal itu terilihat Dari papan informasi yang masih terpasang di lokasi jembatan.

Dikatakan Rahmat, warga setempat yang berjualan di samping jembatan tersebut, akibat kerusakan jalan itu sangat membahayakan pengendara jalan. tidak terhitung adanya pengendara yang jatuh di jembatan itu. Terlebih saat hujan lantaran lubang di jalan itu tidak terlihat.

”Sepertinya pelebaran jembatan itu belum lama, namun sudah cukup parah kerusakannya, bahkan jalan jembatan itu sudah di layer ulang, tapi kok tidak lama rusak lagi, bahkan yang sekarang Lubangnya semakin banyak dan parah, Harapan saya segera ada perbaikan jalan itu,” harapnya, Rabu (09/07/2020)

Senada disampaikan Sadeng, sopir angkot Ciomas-Serang. Dirinya sangat berharap kepada pemborong unduk segera memperbaiki jalan di  jembatan itu, sebab ketika lewat jembatan itu sangat kewalahan, tidak ada jalan yang kepilih. pernah sekali pas mobil penuh muatan, kemudian melintas di jembatan itu sayap ban mobil sebelah kiri patah.

”Saya saja setiap hari lewat jalan itu mas. Bingung saya, kok belum lama dibangun, rusak lagi. Jangan sampai banyan korban, baru diperbaiki, apalagi kalau pas hari pasar, sudah macet ditambah jalan jembatan rusak, hari gini masih ada kaya begini ya," ucapnya.

Terpisah, Ketua JPKP Kab Serang Sihabudin, kepada awak media mengatakan, dirinya berharap pemborong segera memperbaiki kembali jalan di jembatan itu. "Jangan sampai masyarakat Ciomas khususnya, banyak yang jadi korban di jembatan itu, kasih kualitas yang bagus, jangan Baru satu minggu rusak lagi," katanya.

Sihabudin juga berharap kepada pemborong yang mengerjakan jembatan itu, agar segera memperbaiki kerusakan, karena sangat mengganggu aktivitas warga yang akan membawa hasil kebun ke kota, serta sopir Angkot banyak yang mengeluhkan jembatan itu.

"Kami berharap sekali lagi, hal ini jangan dibiarkan berlarut-larut. Jika hal ini dibiarkan, kami tidak segan-segan akan menyurati gubernur dan dinas terkait," pungkas Sihabudin, yang juga penggagas paguyuban Budak Banten. (Anas)