Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Musda KNPI Banten, 2020 atau 2021?

Kamis, 24 September 2020 | September 24, 2020 WIB Last Updated 2021-10-15T16:59:52Z

SwaraBanten
- Gegara beredarnya SK Caretaker perseteruan ditubuh KNPI Banten kembali mencuat. Seperti diberitakan sebelumnya, Kepemimpinan DPD KNPI Banten dibawah kepemimpinan Ali Hanafiah terhitung tanggal 10 September 2020 dibekukan oleh DPP KNPI Aziz, dengan terbitnya SK Caretaker Nomor Kep: 005/DPP KNPI/IX/2020.

Selanjutnya, Caretaker diberi mandat salah satunya untuk menyiapkan dan menyelenggarakan Musda KNPI Banten. Mendapat mandat, pengurus caretaker pada Jum'at malam (18/09/2020), berlokasi di Karawaci telah melangsungkan rapat dan memutuskan penyelenggaraan Musda tanggal 24 Oktober 2020.

Turunnya SK Caretaker tersebut, sempat ditanggapi Ketua KNPI Banten Ali Hanafiah, bahwa SK tersebut tak benar adanya. Ali bersikukuh, bahwa SK Kepengurusannya berakhir di 2021. Karenanya, ia tetap akan melangsungkan masa kepengurusannya hingga 2021.

"Saya tegaskan kepengurusan kami berakhir di tahun 2021, kami akan menyelesaikan masa kepengurusan dulu dan akan menggelar Musda di tahun 2021," ujar Ali, Selasa (23/09/2020)

Sementara itu, salah seorang pengurus caretaker Wahyudi menegaskan, bahwa mandat caretaker untuk melaksanakan Musda di akhir Oktober 2020 nanti sudah final.

"Bila ada yang mengatakan SK caretaker itu tak benar, yang silakan. Caretaker akan terus berjalan, sesuai dengan keputusan rapat tanggal 18 September 2020," tegas Wahyudi, Rabu (23/09/2020)

Menyikapi polemik Musda KNPI Banten versi Caretaker dan Ali Hanafiah, tokoh pemuda Banten Ghaosul Alam menyarankan kedua belah pihak sebaiknya duduk bareng. Langkah ini ditempuh untuk menyatukan pemuda Banten, yang bernaung dalam wadah KNPI.

"Saya hanya sumbang saran saja, sebaiknya keduanya bertemu dan duduk bareng. Lantas, cari solusi yang terbaik," ujar Ghaos yang akrab dipanggil BG. (red)