SwaraBanten - Dalam rangka meminimalisir angka kejahatan menjelang bulan suci ramadhan 2021,Polsek Ciwandan melaksanakan kegiatan cipta kondisi (cipkon) bersama Trantib Kecamatan Ciwandan serta Koramil Ciwandan.
Kegiatan cipkon tersebut, yaitu dengan melaksanakan operasi penyakit masyarakat dengan sasaran, perjudian, miras, penyalahgunaan Narkoba, Prostitusi balapan liar dan penjualan petasan
Kegiatan diawali apel bersama di halaman Kecamatan Ciwandan, Kapolsek Ciwandan AKP Ali Rahman , C.P ,S.Ik,M.Si memimpin langsung kegiatan tersebut dengan sasaran penginapan yang ada di daerah Ciwandan.
Kapolsek Ciwandan AKP Ali Rahman, mengatakan bahwa dalam kegiatan tersebut petugas gabungan berhasil mengamankan empat pasangan muda-mudi bukan suami istri, yang sedang berada di kamar penginapan.
Diketahui, salah satu pasangan yang berinisial TA dan EH warga Serang. Menurut Kapolsek, awalnya mereka mengaku suami istri. Namun setelah petugas memeriksa identitas keduanya tidak bisa mengelak, dan mengakui bahwa keduanya masih berpacaran.
"Kemudian petugas Satuan Polisi Pamong Praja Kecamatan Ciwandan mendata identitas serta memberikan pembinaan, baik kepada tamu penginapan maupun kepada pengelola tempat tersebut," ujar Kapolsek, Minggu (04/04/2021)
Tidak berhenti sampai ditempat tersebut, Tim gabungan yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Ciwandan menyisir sejumlah warung jamu yang ada di sepanjang jalan lingkar selatan. Hasilnya, dibeberapa toko jamu tersebut kedapatan menjual minuman beralkohol.
"Kegiatan operasi Cipta kondisi ini, akan sering dilaksanakan secara bersama dengan pihak Kecamatan dan Koramil menjelang datangnya bulan suci. Sehingga nantinya umat muslim bisa beribadah puasa dengan khusyuk," imbuh Kapolsek.
Ditambahkan Kapolsek, selain operasi pekat kegiatan tersebut juga mengantisipasi GKTM pada malam Minggu, sekaligus membubarkan kerumunan serta menyampaikan himbauan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid 19. (uc)
