Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

100 Hari Kinerja Kapolri, Rano Alfath: Citra Korps Bhayangkara Menunjukkan Trend Positif

Minggu, 09 Mei 2021 | Mei 09, 2021 WIB Last Updated 2021-10-02T01:54:04Z


SwaraBanten
-
Berkait dengan 100 hari kinerja Jendral Pol Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri. Anggota Komisi III DPR RI Moh. Rano Alfath menilai sudah banyak trobosan dan inovasi. Hal ini tentunya membuat citra Korps Bhayangkara di bawah Kapolri Listyo menunjukkan trend positif.

Diketahui Kapolri Jendral Pol Listyio Sigit Prabowo dilantik Presiden Joko Widodo pada 27 Januari 2021.

Rano Alfath menyebut, ada beberapa indikator keberhasilan Kapolri dalam memperbaiki kinerja dan citra Kepolisian di masyarakat. Pertama, hasil survey Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (LEMKAPI), mencatat bahwa 84,2 persen masyarakat Indonesia merasa puas dengan program kerja 100 hari kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo. 

"Ini ada kenaikan dibandingkan tahun 2020 dimana hasil survey menunjukan 82,9 persen people satisfaction," kata Rano, Minggu (9/5/2021).

Kedua yakni keberhasilan Kapolri dalam membawa institusi kepolisian memiliki inovasi dalam hal digitalisasi, dan peningkatan partisipasi masyarakat dalam mengawasi kinerja Polri. 0Mulai dari inovasi tilang elektronik (ETLE), dan perpanjangan SIM online yang transparan serta tidak diskriminatif dalam pelayanan kepada masyarakat.

"Apalagi sekarang masyarakat juga bisa lebih partisipatif dalam mengawasi Polri lewat program Dumas Presisi (Pengaduan Masyarakat online) dan Propam Presisi dimana masyarakat bisa melaporkan oknum-oknum polisi yang tidak bertanggungjawab," ucap Legislator muda asal Banten itu.

Pria yang merupakan anggota Fraksi PKB berpendapat, terobosan dari Kapolri ini terbilang sangat berani. Sebab yang menjadi lebih penting dalam hal ini, bisa mencegah penyalahgunaan kewenangan oknum yang selama ini banyak disorot publik.

"Untuk itu saya ucapkan bravo kepada pak Kapolri atas prestasi, dan ide-idenya yang luar biasa. Semoga terus amanah dalam mengemban tanggungjawab kedepan," katanya.

Kata Rano, tantangan Polri ke depan tentunya akan semakin berat. Mulai dari masalah pemberantasan terorisme, narkoba, konflik sosial, dan hoaks. Maka dari itu dirinya berharap bahwa Polri bisa terus memertahankan profesionalisme, dan kinerjanya agar terus bisa dipercaya oleh masyarakat.

"Ini semua harus tetap menjadi fokus utama Bhayangkara negara ini. Khususnya tahun 2021, di mana negara sedang berusaha bangkit kembali dari pandemi COVID-19,” papar Rano. (fi/beN)