SwaraBanten.com – Dua
tahun terakahir ini, masyarakat Desa Kubang Puji yang menggantungkan hidupnya
sebagai petani mengeluhkan kondisi pengairan. Tentu saja, kondisi pengairan ini
pula berpengaruh terhadap hasil penen petani.
Hal tersebut diungkapkan Koordinator Galaksi (Gerakan
Relawan Nasrul Ulum - Eki Baihaki), Dedi Suhendi , saat melakukan deklarasi
dukungan untuk kemenangan pasangan bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Kab
Serang, Nasrul Ulum – Eki Baihaki di Desa Kubangpuji Kecamatan Pontang, Sabtu
(08/08/2020)
“Dengan kondisi seperti ini, persoalan aliran air untuk
pesawahan masyarakat tentunya berdampak pada hasil panen. Untuk itu, kami memandang
perlu dibangun waduk guna menjaga ketersediaan air. Kita berharap kedepannya
Kabupaten Serang ini lebih maju lagi, dan intinya ada perubahan. Kendala air
ini terjadi sejak dua tahun terakhir ini,” kata Dedi.
Bukan itu saja, Galaksi juga menyampaikan kepada Eki Baihaki,
Bacalon Wabup Kabupaten Serang, bahwa bila menjabat nanti, pasangan Nasrul-Eki harus memperhatikan persoalan guru honorer, nasib nelayan dan pengangguran.
"Alhamdulillah, tadi pak Eki sudah langsung mengatakan solusinya. Mudah-mudahan dia jadi dan menang di Pilakada nanti. Sebab kita sangat mengharapkan sekali perubahan di Kabupaten Serang, terutama pengelolaannya lebih baik lagi" ujar Dedi
Sementara Bakal Calon Wakil Bupati Serang Eki Baihaki
mengatakan, mengenai persoalan pengairan sebenarnya itu memang kewenangan Balai
Besar. Namun, Pemerintah Daerah dapat mencari solusinya. Diantaranya
berkoordinasi dengan pihak Balai Besar.
"Pengairan ini memang ranahnya Balai Besar. Tetapi
sebenarnya Pemerintah Daerah harusnya dapat mengatasi persoalan ini,"
ungkapnya.
Lanjut Eki, mengenai persoalan guru honorer. Dirinya
berjanji, ketika terpilih nanti maka akan ikut memperjuangkan nasib kategori
tenaga pengajar itu.
Adapun soal lapangan pekerjaan, menurut Eki, seharusannya
persoalan klasik ini sudah bisa diatasi, karena di Kabupaten Serang terdapat
banyak industri. Selain sektor tersebut menurut Eki, sisi usaha mikro kecil
menengah (UMKM) tentunya dapat dijadikan solusi.
Dikatakan Eki, Industri kreatif dapat menyerap tenaga kerja
banyak. Hanya saja, pemerintah harus lebih proaktif. Semisal melakukan
pelatihan kewirausahaan, dan membentuk wadah yang fokus membina UMKM.
"Di kita ini (Kabupaten Serang) banyak sekali industri,
Pemerintah hanya perlu menerapkan kebijakan agar pihak industri lebih
memprioritaskan tenaga kerja lokal. Namun tentunya, tidak hanya itu. SDM-nya
juga harus dipersiapkan, dengan diberi pelatihan keahlian," katanya. (nas)
