Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Perkuat Hubungan Dagang, Mendag Lakukan Kunjungan Kerja ke Amerika Serikat

Sabtu, 27 Maret 2021 | Maret 27, 2021 WIB Last Updated 2021-10-02T02:01:40Z

Menteri Perdagangan RI, Muhammad Lutfi


SwaraBanten - Menteri Perdagangan RI Muhammad Lutfi melakukan kunjungan kerja ke Washington DC, Amerika Serikat (AS) untuk memperkuat hubungan dagang Indonesia dan AS. Kunjungan kerja tersebut dijadwalkan berlangsung pada 24 - 28 Maret 2021.

“AS merupakan salah satu mitra dagang penting bagi Indonesia. Begitu pula Indonesia yang merupakan mitra dagang penting bagi AS. Total perdagangan kedua negara pada 2020 mencapai USD 27,2 miliar dengan surplus bagi Indonesia sebesar USD 10,04 miliar. Hubungan kedua negara perlu terus diperkuat dan ditingkatkan sehingga potensi perdagangan dapat terus tumbuh dan investasi AS di Indonesia dapat semakin meningkat,” ujar Mendag Lutfi, melalui siaran pers yang diterima media ini, Sabtu (27/03/2021)

Mendag Lutfi menyampaikan produk-produk yang menyumbang pertumbuhan positif perdagangan kedua negara antara lain elektronik, hasil laut, furniture, perhiasan, dan produk kimia. AS juga merupakan 10 besar investor Indonesia. Nilai investasi AS ke Indonesia pada 2020 tercatat mencapai USD 480,1 juta.

Sejumlah pertemuan dilakukan dalam rangkaian kegiatan kunjungan kerja tersebut. Salah satunya adalah pertemuan Mendag Lutfi dengan United States Trade Representative (USTR) yang baru dilantik, Duta Besar (Dubes) Katherine Tai secara virtual pada Kamis (25/3) waktu Washington DC.

Keduanya membahas upaya memperkuat hubungan dagang Indonesia–AS dan mendorong pemulihan ekonomi kedua negara melalui perdagangan.

Mendag Lutfi menyampaikan, di era kolaborasi ini ia siap bekerja sama dengan Dubes Tai untuk menumbuhkan perdagangan yang berkesinambungan, terbuka, dan adil; serta mendorong peningkatan investasi AS ke Indonesia.

“Kami membahas berbagai upaya peningkatan kerja sama perdagangan, baik di tingkat bilateral, regional, hingga multilateral untuk mendorong pemulihan ekonomi kedua negara pasca-Covid-19. Kami pun sepakat akan terus meningkatkan kerja sama Indonesia–AS yang lebih erat di berbagai bidang dengan semangat dan perspektif baru,” ungkap Mendag.

Mendag Lutfi juga menyampaikan selamat kepada Dubes Tai yang telah dilantik sebagai USTR yang baru. Begitu pun Dubes Tai yang mengucapkan selamat atas penugasan baru Dubes Lutfi sebagai Menteri Perdagangan.

Bertemu USABC dan USINDO

Masih di hari yang sama, Kamis (25/3), Mendag Lutfi bertemu secara virtual dengan para pengusaha yang tergabung dalam US-ASEAN Business Council (USABC). Mendag Lutfi dan perwakilan USABC membahas berbagai isu perdagangan dan investasi, serta tren perdagangan global.

“Kami sepakat untuk meningkatkan kerja sama ekonomi Indonesia–AS ke level berikutnya,” imbuh Mendag Lutfi.

Mendag Lutfi menjelaskan mengenai prioritasnya selaku Menteri Perdagangan RI, kondisi perekonomian Indonesia, dan potensi investasi di berbagai sektor di Indonesia. Sementara itu, USABC menyampaikan apresiasi atas dukungan Mendag Lutfi dan menyampaikan selamat atas penugasan barunya sebagai Menteri Perdagangan.

Selain itu, Mendag Lutfi mengadakan pertemuan virtual dengan anggota dan dewan penasihat The United States-Indonesia Society (USINDO). Pertemuan dibuka Presiden USINDO, David Merrill. Turut hadir dalam pertemuan tersebut Acting Assistant Secretary of Secretary of State for East Asia and Pacific Affairs, Dubes Sung Kim.

Sejumlah hal disampaikan Mendag Lutfi, antara lain tantangan di masa depan dan kerja sama yang dapat dilakukan kedua negara untuk mendorong pemulihan ekonomi pasca-Covid-19.

Sementara itu, USINDO menyampaikan terima kasih atas kepemimpinan Mendag Lutfi sebagai Dubes RI untuk AS dan memberikan selamat atas penugasan baru sebagai Menteri Perdagangan.

Pertemuan dengan US Chamber of Commerce dan Chairman USABC

Dalam agenda Rabu (24/3), Mendag Lutfi bertemu secara virtual dengan para pelaku usaha yang tergabung dalam US Chamber of Commerce. Mendag Lutfi mempromosikan Indonesia sebagai destinasi investasi AS. Mendag Lutfi juga meminta dukungan US Chamber of Commerce sebagai mitra penting dalam membangun hubungan perdagangan dan investasi kedua negara. 

Mendag Lutfi sekaligus berpamitan atas selesainya penugasan dirinya sebagai Dubes RI untuk AS. Mendag Lutfi juga bertemu dengan Chairman USABC, Alex Feldman. Keduanya membahas penguatan hubungan bilateral kedua negara.

“Untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi sebelum 2036 dan keluar dari jebakan kelas menengah, Indonesia perlu meningkatkan kontribusi investasi terhadap produk domestik bruto (PDB) dengan menciptakan iklim investasi yang baik,” papar Mendag Lutfi.

Dalam kunjungan kerjanya ke AS kali ini, Mendag Lutfi menegaskan Pemerintah Indonesia akan terus memperkuat hubungan ekonomi dengan AS sebagai mitra dagang utama.

“Dengan demikian, diharapkan target nilai ekspor Indonesia ke AS sebesar USD 60 miliar pada 2024 dapat tercapai,” pungkasnya. (*/red)