Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Bentuk Kepedulian, Ditbinmas Polda Banten Salurkan Paket Sembako ke Ponpes An-Nur

Rabu, 11 Agustus 2021 | Agustus 11, 2021 WIB Last Updated 2021-08-11T02:36:59Z


SwaraBanten
- Sebagai bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat, terutama dimasa pandemi covid-19, Kepolisian Daerah Banten melalui Direktorat Pembinaan Masyarakat (Ditbinmas) membagikan paket sembako di Pondok Pesantren An-Nur yang berada di Kecamatan Walantaka, Kota Serang. Selasa, (10/08/2021).

“Kita dari Direktorat Pembinaan Masyarakat Polda Banten melaksanakan pembagian beras dan paket sembako di Pondok Pesantren An-Nur. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu masyarakat di tengah situasi pandemi covid-19. Ini merupakan bentuk kepedulian Polri khususnya Polda Banten," kata Dirbinmas Polda Banten Kombes Pol Riki Yanuardi.

Dalam kegiatan tersebut, lanjut Riki, Ditbinmas Polda Banten membagikan beras sebanyak 100 kg, Minyak Goreng 1 Dus, Gula Pasir 1 Dus, Sardine 1 Dus, Teh 1 Dus dan Biskuit / Makanan Ringan 1 Dus.

“Semoga bantuan ini bisa bermanfaat kepada Pondok Pesantren An-Nur di masa pandemi covid-19 ini,” imbuhnya.

Guna memutus mata rantai penyebaran covid-19 di wilayah hukum Polda Banten, Dirbinmas juga berpesan kepada seluruh masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan.

“Situasi pandemi ini kita harus sama-sama bahu membahu peduli dengan masyarakat lainnya, terutama pada situasi seperti ini kita harus disiplin protokol kesehatan. Untuk itu, mari kita sosialisasikan kepada lingkungan kita, saudara kita dan keluarga kita untuk disiplin protokol kesehatan supaya kita semua terhindar dari penularan virus ini,” imabuah Riki

Sementara itu, Kabid Humas Polda Banten AKBP Shinto Silitonga menyatakan, bahwa hingga saat ini Polda Banten beserta jajarannya masih terus membagikan paket sembako guna membantu masyarakat.

“Sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat di tengah pandemi covid-19, kami jajaran Polda Banten akan terus membagikan sembako. Karena kami ingin selalu hadir di tengah masyarakat,” ucap Shinto Silitonga. (*/UC)