Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Hoax Pembatalan Ibadah Haji, Loyalis Gus Yaqut di Banten Imbau Hal ini

Minggu, 08 Mei 2022 | Mei 08, 2022 WIB Last Updated 2022-05-09T00:14:02Z

Source: Kominfo


SWARABANTEN - Menyikapi konten hoax yang beredar di medsos dan media online, terkait pembatalan ibadah haji oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, sejumlah loyalis Gus Yaqut  di Banten angkat bicara.


Mereka menegaskan, bahwa hal tersebut berita Hoax disampaikan para loyalis Gus Yagut di Banten. 


"Berita bahwa Gus Yaqut sebagai Mentri Agama untuk mengikhlaskan ibadah haji batal dan dananya di gunakan untuk pembangunan IKN yang beredar di medsos, semua berita tersebut Hoax. Menyebar Isu itu sama dengan  sengaja menebar fitnah," ujar Sholeh Syafe'i loyalis Gus Yaqut dari Kota Cilegon yang menghubungi wartawan, Minggu (8/5).


Selaku loyalis Gus Yaqut atau Gus Men, Sholeh Syafe'i atau biasa disapa Kang Alem menyatakan bahwa penyebaran Hoax ini sengaja dihembuskan untuk memfitnah pemerintah dan Mentri Agama yang pada tahun ini sukses meloby otiritas Haji Saudi Arabia mendapatkan Quota tambahan jamaah terbanyak.


Loyalis Gus Yaqut lainnya, Andis Kurniawan mengubgkapkan bahwa


Penyebar hoax ini sesungguhnya mereka punya penyakit gelap hati karena iri dan dengki pada Gus Yaqut atas program program inovatif dan keberhasilannya sebagai Mentri Agama.


"Fitnah ini sengaja dihembuskan untuk memframing Pemerintah gagal menjalankan ibadah haji 2022 sehingga memunculkan reaksi negatif masyarakat. Sungguh Hoax ini kejam, sekejam yang dilakukan kaum khawarij pemerintahan Khalifah Utsman Bib Affan saat itu," tandas Andis Kurniawan loyalis Gus Yaqut dari Kecamatan Mancak,Serang.


Sementara Menurutnya, hoax terkait pembatalan haji sungguh diluar nalar, syariah seagung ibadah haji sebagai rukun Islam ke lima aja masih di kapitalisasi untuk mendestruksi pemerintahan Jokowi dan Kemenag Gus Yaqut.


Padahal, berkat kerja keras pemerintah melalui kementrian agama hanya negara kita yang mendaptak Quota haji paling besar tahun tahun sebelumnya dengan negara lain  


Loyalis Gus Yaqut lainnya, Jaenal Mutakin dari Kecamatan Anyer dan Rizal Oncen dari Kota Serang meminta kepada umat untuk tidak termakan hoax dan fitnah  keji.


Keduanya menegaskan bahwa sesungguhnya ibadah haji ini akan dilaksanakan dan sekarang sedang proses persiapan.


"Alhamdulillah berkat kerja keras Menag Gus Yaqut Indonesia diberikan Quota haji cukup besar di tahun 2022 ini. semoga ini menjadi kebaikan bagi umat Islam Indonesia dalam melaksanakan kewajibannya," papar Zaenal Mutakin.


Sementara Rizal Oncen mengimbau agar para pihak mengentikan segala hoax dan fitnah atas nama apapun, ternasuk atas nama agama karena fitnah itu lebih kejam dari pada pembunuhan.


"Kami sarankan jangan sekali kali menggunakan rukun Islam sebagai instrumen untuk keuntungan politik tertentu sehingga umat menjadi terbawa arus hoax dan fitnah," terang Rizal.


Selanjutnya, ia meminta kepada umat untuk terus berfikir dan mencerna berita secara baik jangan mudah termakan hoax dan fitnah tentang ibadah haji, karen ini tindakan yng sangat bertentangan dengan prinsip-prinsip kehidupan keumatan yng sedang dibangun berdasarkan nilai nilai Islam yang jujur penuh Rahmah dan saling mencintai sesama umat Islam dan umat beragama lain.


Para loyalis Gus Yaqut ini terus melakukan silaturahmi keumatan kebangsaan, teruttama dengan mentradisikan tabayun dalam segala hal termasuk berita- berita  yang dipandang mengandung muatan hoax dan fitnah terhadap apapun apalagi ini menyangkut ibadah haji.


"Berhentilah wahai para tukang fitnah dan produsen hoax sebelum laknat Allah menghampirimu apalagi ini fitnah soal ibadah haji sebagi rukun Islam," tandas Rizal. (sbr).