SWARABANTEN - Dalam Rangka Peringatan HUT Ke-78 persatuan guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional ( HGN) Tingkat Kecamatan Malingping Tahun 2023 menggelar berbagai kegiatan dan lomba.
Kegiatan ini dilaksanakan mulai hari Minggu 29 Oktober 2023 yang terlebih dahulu dilakukan upacara yang diikuti 580 guru dari 10 ranting yang berasal dari guru SD, SMP, SMA dan SMK bertempat di Alun-alun Malingping.
Dalam pembukaan Kegiatan dihadiri Camat Malingping sekaligus Membuka Kegiatan ditandai dengan pelepasan balon, hadir juga Kapolsek Malingping, Korwil Pendidikan, KUA Malingping, Kepala Puskesmas Malingping dan Cipeundeuy, Korcam Malingping, Paguyuban Kepala Desa Malingping dan Club Jantung Sehat Malingping.
Kepada wartawan ketua pelaksana HUT PGRI ke-78 dan HGN tahun 2023, Entus Furqon, S.Pd, yang didampingi sekretaris kegiatan Nuriman, MPd, mengatakan, rangkaian kegiatan ini sudah melalui proses agenda yang telah direncanakan sebagai rutinitas tahunan para guru Selain menggelar upacara, agenda lainnya berupa Lomba-lomba yang diikuti 10 ranting tingkat kecamatan Malingping.
" Alhamdulillah upacara memperingati HUT PGRI ke-78 di kecamatan Malingping sudah selesai dilaksanakan, terlebih dahulu jelang upacara dilakukan defile atau karnaval dari tiap-tiap ranting, kemudian, agenda selanjutnya yaitu perlombaan cabang olahraga bola voly dan Badminton, dibidang keagamaan ada lomba MTQ para guru dan dibidang seni ada vokal solo, agenda kegiatan ini akan selesai pada tanggal 25 November tahun 2023 sekaligus sebagai resepsi hari guru nasional" katanya.
Menurut Entus, agenda ini digelar semata-mata untuk meningkatkan kekerabatan dan rasa persaudaraan antar anggota, kemudian untuk meningkatkan kreatifitas dan dedikasi guru dalam menjalankan tugas profesionalnya mempersiapkan sumber daya manusia sebagai basis terwujudnya generasi emas Indonesia tahun 2045.
" penting sekali dalam rutinitas tahunan pada momen HUT PGRI dan momen HGN rasa solidaritas dan kesetiakawanan anggota serta meningkatkan kepercayaan masyarakat dan anggota kepada PGRI, sebagai organisasi profesi guru di Indonesia terjalin hubungan yang harmonis. Terlebih lagi bagaimana Mendorong kepedulian pemerintah daerah maupun pusat dan masyarakat akan pentingnya kedudukan dan peran strategis guru dalam membangun pendidikan karakter bangsa yang cerdas, kompetitif, dan bermartabat." Ujarnya (Matin)
