SWARABANTEN - Kapala Seksi Ekonomi dan Bangunan (Kasi Ekbang) Kecamatan Cirinten, Kabupaten Lebak, Julaeli, sebut kegiatan progam ketahanan pangan (Ketapang) yang didanai dana desa (DD) tahun anggaran (TA) 2024 bagi 10 desa di Kecamatan Cirinten, diperuntukan kegiatan pembangunan jalan usaha tani (JUT).
"Terkait untuk informasi yang bapak pinta lebih baik saya menyampaikan langsung ya pak, untuk informasi yang bapak minta mangga diantos besok di kantor Kecamatan Cirinten"ujar Kasi Ekbang Kecamatan Cirinten, Julaeli, melalui pesan WhatsApp saat dikonfirmasi, Senin (20/08/2024).
Dijelaskan Julaeli, untuk kegiatan Ketapang tahun 2024 di Kecamatan Cirinten, Desa Badur, dialokasikan ke JUT perkerasan jalan Kampung Cirasi. Desa Parakanlima, dialokasikan ke JUT Pavingblok Kampung Sadepe.
Desa Cempaka dialokasikan ke JUT Pavingblok Kampung Babakan Kadu- Cijahe, JUT perkerasan dan gorong gorong kampung Cikaronjo.
Kemudian lanjut Julaeli, Desa Datarcae, dialokasikan ke pemeliharaan bendungan di Kampung Babakan dan pembangunan bendungan Gawanta.
Desa Cibarani dialokasikan ke JUT TPT Kampung Cinangka, rabat beton Kampung Cinangka, dan gorong gorong. Desa Crinten dialokasikan ke pembelian bibit ikan mas dan kambing.
Sementara, Desa Nangerang dialokasikan ke pembelian kambing dan JUT Kampung Cipicung Timur. Desa karoya, dialokasikan ke JUT jembatan Paridan.
Lalu, Desa kadudamas dialokasikan ke JUT pengerasan Cialimin dan Ciputat dan Desa Karang Nunggal dialokasikan ke pembelian pupuk dan JUT Kampung Cidolog.
Ditanya terkait alokasi anggaran masing - masing desa pada kegiatan JUT yang didanai dana desa tersebut, Kasi Ekbang ini terkesan enggan memberikan keterangan.
"Maaf ya pak bukannya saya tidak mau ngasih data langsung, cuma kan saya punya atasan yaitu pak Camat jadi saya konfirmasi dulu ke beliau' tukas Julaeli
Hingga berita ini dilansir, SWARABANTEN masih berupaya mendapatkan konfirmasi dan tanggapan dari pihak-pihak terkait.**