Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Pangandaran Diguncang Gempa Magnitudo 5,2, Tidak Berpotensi Tsunami

Jumat, 21 Juni 2019 | Juni 21, 2019 WIB Last Updated 2019-06-21T14:37:15Z

SwaraBanten.com-  Jumat, 21 Juni 2019, pukul 17.27.25 WIB, wilayah Samudera Hindia Selatan Jawa diguncang gempabumi tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki kekuatan M=5,2. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 8,51 LS dan 108,69 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 92 km arah tenggara Kota , Kabupaten Pangandaran, Propinsi Jawa Barat pada kedalaman 62 km.

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, tampak bahwa gempabumi berkedalaman menengah ini diakibatkan oleh aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi ini dibangkitkan oleh deformasi batuan dengan mekanisme pergerakan jenis mendatar (strike-slip fault),” kata Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Rahmat Triyono melalui siaran pers.

Dikatakan,  guncangan gempabumi ini dilaporkan dirasakan di daerah Cilacap, Kulonprogo, Bantul II-III MMI dan Kebumen II MMI. Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami

“Hingga pukul 17.44 WIB, Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).  Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” ujarRahmat (red)