Hal tersebut dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pandeglang Taufik Hidayat saat penyaluran bantuan pendidikan di SDN Rancaseneng 1 Kecamatan Cikeusik, Selasa (29/7/2020).
"Ada sekitar 35 MDTA di Kecamatan Cikeusik yang menerima bantuan dari anggaran DAK ini, adapun jumlah anggaran bantuan tersebut sebesar Rp 239.614.100, selain untuk MDTA, bantuan pendidikan untuk sekolah SMP juga disalurkan, diantaranya Biaya Operasional Sekolah (BOS) untuk 7 SMP dengan total bantuan sebesar Rp 1.568.600.000, sedangkan dana alokasi khusus untuk fisik sebesar Rp 584.000.000 untuk 1 SMP," terang Taufik
Ia menambahkan, bantuan sekolah untuk tingkat SD dan PAUD di Kecamatan Cikeusik yaitu untuk Sekolah Dasar mendapatkan bantuan Biaya Operasional Sekolah RP 5.498.880.000 bagi 43 Sekolah Dasar, sedangkan untuk bantuan fisiknya sebesar Rp 709.061.950, untuk 5 sekolah, belum lagi bantuan untuk sekolah PAUD dengan total anggaran Rp247.200.000 untuk 21 sekolah PAUD, dan untuk bantuan fisiknya sebesar Rp 71.645.000, Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) di Kecamatan Cikeusik juga mendapatkan bantuan DAK, ada 2 PKBM yang mendapatkan bantuan dengan jumlah anggaran Rp 62.250.000
Sementara itu, Bupati Pandeglang Irna Narulita yang hadir dalam penyaluran bantuan tersebut, meminta kepada seluruh penerima bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2020 agar benar-benar bisa dipertanggung jawabkan dan di kelola dengan baik
"Bantuan ini, bertujuan untuk peningkatan mutu pendidikan dan menghasilkan sarana dan prasarana pendidikan yang berkualitas," kata Irna. >rls<
