Swarabanten - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten, melalui Unit Pelaksana Tekhnis (UPT) Taman Budaya dan Museum menggelar pameran keliling, di SMAN 1 Wanasalam, Kecamatan Wanasalam, Kabupaten Lebak. Pameran ini rencananya akan digelar selama 5 hari kedepan, mulai dari 25-29 November 2020.
Diketahui, pada pameran itu menampilkan beberapa benda purbakala mulai dari jaman klasik Hindu, budha, kolonialisme, pra sejarah, dan sejarah. Namun, benda-benda sejarah yang ditampilkan ini, merupakan reflika benda cagar budaya yang berasal dari Musieum Negeri Banten.
Pemandu pameran dari UPT Taman Budaya dan musieun provinsi Banten, Irvan menjelaskan, pameran diadakan sebagai bentuk edukasi terhadap masyarakat, terutama para peserta didik dalam mengenal, dan mengetahui berbagai peninggalan baik itu pada jaman megalitikum, neolitikum atau pada jaman klasik dan kolonialisme.
"Para pengunjung dapat melihat dan menikmati pameran benda koleksi dari Museum Negeri Banten ini, sambil dipandu. Seperti visual grafis yaitu penggabungan masa lalu dan masa sekarang, Arca Ganesa, reflika cula badak satu, mata uang koin kuno Banten, golok dari berbagi daerah dari jawa barat, Jawa timur dan Banten serta golok Ciomas khas Banten," katanya.
Irvan menyebut, semua barang koleksi ini hanyalah reflika, yang aslinya berada dimuseum nasional atau berada dimuseum Banten Lama milik kementrian pendidikan kebudayaan (Kemendikbud). Meski demikian, tidak mengurangi nilai-nilai dari keaslian benda yang ditampilkan.
"Nanti koleksi yang ada di museum asal negeri Banten ini kepada pengunjung akan kami jelaskan secara rinci mengenai asal benda yang dipajang, tentu saja pengunjung kita batasi dengan protokol kesehatan," ujarnya.
Sementara Kepala Sekolah SMAN 1 Wanaslam, Jusari memandang, kegiatan ini sebagai bentuk edukasi kepada peserta didik, kaitannaya dengan pelajaran pendidikan Sejarah dan seni budaya. Oleh karenanya, pihak sekolah sangat mengapresiasi penyelenggaraan museum keliling pameran benda koleksi museum negeri Banten, yang digelar pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan melalui UPT Taman budaya dan Museum Provinsi Banten.
"Pameran peninggalan atau koleksi benda asal Negeri Banten ini, banyak yang barangkali belum mengetahui dan melihat benda-benda yang dimaksud. Sekarang bisa dikunjungi di SMAN 1 Wanasalam. Tentunya dengan protokol kesehatan, jadi para siswa yang terdekat bukan hanya siswa SMAN 1 Wanasalam, sekolah terdekatpun dapat mengunjunginya," paparnya. [matin]
