SWARABANTEN - Rombongan seniman wayang Giri Harja 3 Putra, diserang sekelompok anggota ormas.
Persitiwa tersebut terjadi di Kampung Jeruk Nipis, Desa Balegede, Kecamatan Naringgul, Cianjur, Kamis (6/6/2024) lalu.
Kasat Reskrim Polres Cianjur, AKP Tono Listianto, membenarkan peristiwa penyerangan terhadap seniman wayang tersebut.
Menurut Kasat Reskrim Polres Cianjur, AKP Tono Listianto, konflik bermula ketika salah satu korban menegur Udad, seorang anggota ormas.
"Tidak terima ditegur, Udad pergi dan kembali dengan membawa warga lain serta celurit," katanya, dilansir swarabanten dari @fakta.indo.
Lanjut AKP Tono Listianto, kasus tersebut saat ini telah diselesaikan secara kekeluargaan diantara para pihak.
Sementara itu, Manajer Giri Harja 3 Putra, Aziz Jaul Ramdan, menjelaskan bahwa mereka diminta membayar Rp 12 ribu saat melintas di Naringgul, dimana ada penutupan jalan.
Setelah itu, mereka diancam dan disuruh balik sambil diacungi celurit. Aziz terluka saat mencoba melindungi sopirnya, Joy, dan membutuhkan sembilan jahitan.(ts)