Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Pekerjaan Drainase Ruas Jalan Nasional Simpang - Bayah, Disebut Ormas Terkesan Asal

Kamis, 30 September 2021 | September 30, 2021 WIB Last Updated 2021-09-30T16:54:51Z

SwaraBanten
- Pengerjaan drainase ruas jalan nasional Simpang - Bayah, dinilai kalangan ormas dan LSM, terkesan asal-asalan. Pasalnya, ditemukan material pasir kuarsa yang bercampur dengan lumpur dan batu cadas.

Ketua Bidang Investigasi LSM OmbakAgus Rusmana mengatakan, bahwa hasil penulusuran yang dilakukan bersama dengan tim, pada Kamis (30/09/2021), menemukan material pasir kuarsa yang bercampur dengan lumpur dan batu cadas.

"Saat saya tanya ke pekerja yang berada di lokasi, area wilayah Cibobos atau tepatnya Kampung Baru Karang Kamulyan, menyebutkan bahwa pelaksana yang mengerjakan adalah orang Pasir Gombong Kecamatan Cibeber." ujar Agus

Agus juga menambahkan, pekerja yang ada di lokasi, saat ditanya ihwal penggunaan pasir kuarsa yang bercampur lumpur, pihak pekerja menyatakan tidak tahu.

Hal senda disampaikan Ketua DPC Ormas Badak Banten Perjuangan (BBP) Kabupaten Lebak, Erot Rohman


Menurut Erot, saat melakukan investigasi ke titik lainnya, yang berada di wilayah jalan nasional III tepatnya di Kampung Panyaungan Desa Panyaungan dengan pekerjaan yang sama, ditemukan semen yang digunakan itu bermerek Conch, yang jauh dari harga pasar. Pekerja juga menyebutkan pihak pelaksana yang mengerjakan kegiatan tersebut.

"Sepengetahuan saya, biasanya semen yang dipakai dalam proyek Nasional itu merek tiga roda, yang harganya memang sedikit mahal. Ini tentunya akan menentukan terhadap kualitas. Sebab semen Conch secara nasional itu berada kategori level tiga," kata Erot

Masih menurut Erot, kami bersama dengan ormas lainnya yaitu dari LSM Ombak, akan mempertanyakan tentang penggunaan pasir kuarsa yang berlunpur dan penggunaan semen merek Conch ini, untuk berkirim surat ke Kementrian PUPR. (matin)