SWARABANTEN - Haru dan rasa bahagia dalam sungkeman pelepasan siswa kelas XII SMAN 2 Cijaku dirasakan oleh para orang tua dan guru. Kebahagian ini tumpah ruah sebab sekolah ini, kali pertama mengeluarkan peserta didiknya selama 3 tahun menempuh pendidikan.
SMAN 2 Cijaku merupakan sekolah yang baru ditetepakan sebagai sekolah definitif sejak 2 tahun kemarin, seblumnya, sekolah ini merupakan filial dari SMAN 1Cijaku.
Antusiasme wali murid cukup tinggi menyambut kehadiran sekolah ini, bahkan sekolah yang saat ini dalam pelepasan perdana ditahun ajaran 2022-2023, dihadiri 4 kepala desa penyangga serta para kepala sekolah baik SMP maupun Tsanawiyah.
Hadir pula forum komunikasi pimpinan kecamatan (Forkopimcam ) Cijaku, dan tokoh masyarakat.
Dalam sungkeman yang dimulai pukul 10.00 wib Kamis (22/6/2023), satu persatu siswa melakukan sungkeman kepada kepala sekolah dan orang tua yang diiringi dengan lantunan doa. Isak tangis mewarnai jalannya sungkeman itu.
Dalam acara pelepasan siswa kelas XII ini pula, pihak sekolah tidak ketinggalan menyuguhkan berbagai kreasi seni dan budaya dari para siswa kelas X, X1, yang menambah kemeriahan jalannya acara.
Kepala SMAN 2 Cijaku, Zeni Januar Pamungkas, S.Si, dalam penyampaian kata-kata pelepasannya, mengajak kepada para orang tua siswa untuk terus mendorong putra putrinya tidak berhenti sampai hari ini, dalam mengejar dan meneruskan kejenjang yang lebih tinggi lagi.
"Hari ini adalah hari yang bersejarah, proses kelulusan yang dinanti tiba, namun, bukan berati dalam pendidikan itu selesai. Teruslah untuk terus melanjutkan kejenjang yang lebih tinggi, agar kelak dapat berkontribusi ditengah masyarakat, menjadi kebanggaan masyarakat Cijaku," katanya.
Dikatakan Zeni, tahun ajaran 2022-2023 pertama meluluskan ini sebanyak 24 siswa, dari jumlah itu sudah banyak yang sudah terdaftar di Perguruan tinggi negeri (PTN) maupun perguruan tinggi Swasta (PTS).
"Mudah-mudahan SMAN 2 Cijaku ini tetap konsisten dalam mengembangkan dan memajukan pendidikan, salah satunya saat sebagai wujud nyata pemerintah Provinsi Banten akan membangun gedung baru dilahan seluas 8000 meter, Insya Allah tahap pembangunan akan dimulai tahun ini," ujarnya. (MATIN)
