SWARABANTEN - Mahasiswa Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Kelompok 90 Universitas Bina Bangsa (UNIBA) melaksanakan program kerja peduli lingkungan dengan membuat dan memasang plang edukasi sampah di Desa Bendung, Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang.
Plang tersebut berisi informasi mengenai lamanya waktu berbagai jenis sampah terurai di alam. Misalnya, styrofoam membutuhkan ribuan tahun untuk terurai, plastik bisa memakan waktu puluhan hingga ratusan tahun, sementara sisa makanan hanya membutuhkan beberapa bulan. Informasi ini disampaikan dengan bahasa sederhana agar mudah dipahami seluruh lapisan masyarakat.
Ketua Kelompok KKM 90, Abdu Salam, menjelaskan bahwa tujuan pemasangan plang adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga lingkungan.
“Kami ingin masyarakat semakin sadar bahwa setiap sampah yang dibuang sembarangan akan berdampak pada lingkungan. Dengan adanya plang ini, diharapkan bisa menjadi pengingat sehari-hari agar warga lebih bijak dalam membuang sampah,” ujarnya.
Warga Desa Bendung menyambut baik pemasangan plang edukasi tersebut. Mereka menilai keberadaan plang tidak hanya memperindah lingkungan desa, tetapi juga memberi pengetahuan penting, khususnya bagi generasi muda.
Selain pemasangan plang, mahasiswa KKM 90 UNIBA juga merencanakan kegiatan lanjutan berupa penyuluhan dan praktik pemilahan sampah rumah tangga. Program ini diharapkan dapat mendukung terwujudnya Desa Bendung yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan.**
 

 
 
 
 
